[Forum Mahasiswa Pascasarjana IPB University]
No. 019/BC-KSA/FW-IPB/XII/2024
Departemen Kajian Strategis dan Advokasi (KSA) Forum Mahasiswa Pascasarjana, HA dan DKASRA IPB University telah melaksanakan Friday talk dengan tema “Dampak Perubahan Iklim Global pada Produksi Padi di Indonesia” pada Jumat (1/11) sore di Gedung Himpunan Alumni IPB University. Kegiatan ini dihadiri oleh Perdinan, S. Si., M.Nat.Res.Econ., Ph.D. dan Wahyu Ridwan Nanta, S.P., M.Si. sebagai pemateri.
Perubahan iklim adalah sebuah fenomena dimana pola cuaca global mengalami perubahan yang signifikan dalam jangka waktu yang panjang. Isu ini sudah sangat meluas tidak hanya di kalangan elit tetapi juga hingga level paling dasar seperti petani. Perubahan iklim sangat erat kaitannya dengan perubahan cuaca yang sangat memengaruhi produktivitas pertanian secara luas, salah satunya komoditas beras. Sebagai makanan pokok utama masyarakat indonesia, perberasan memiliki peran yang penting dalam upaya mencapai kedaulatan pangan sehingga yang diperhatikan tidak saja komoditasnya tetapi juga subjek pertaniannya yaitu petani. Kita sebagai bagian dari masyarakat tidak saja aware tetapi juga perlu mengambil peran yang nyata untuk sama-sama mempertahankan eksistensi pertanian di era perubahan iklim global. Mengingat banyak sekali dampak akibat fenomena ini antara lain penurunan pendapatan, luas lahan semakin sedikit akibat alih fungsi lahan, dan jam kerja yang berubah.
Lebih tegas, Wahyu Ridwan Nanta mengungkapkan bahwa “Dampak paling besar perubahan iklim pada pertanian yaitu tidak menentunya musim dan suhu udara yang semakin panas, hal ini berakibat pada penurunan kualitas pertanian”.
“Secara nasional, adanya kenaikan suhu yang tidak menentu juga akan menyebabkan kerugian di bidang pertanian mencapai 504 triliun rupiah bila tidak ada upaya mitigasi yang serius” imbuh Perdinan.
Untuk itu diperlukan beberapa langkah strategis untuk mengatasi hal ini antara lain:
1. Penguatan kebijakan dan sosialisasi perubahan iklim ke masyarakat khususnya petani dengan pendekatan yang lebih sederhana
2. Bersinergi dengan berbagai pihak seperti komunitas-komunitas lokal di masyarakat
3. Memfokuskan pembangunan nasional ke arah keberlanjutan.
.
Kabinet Dedikasi
Forum Mahasiswa Pascasarjana
—————————————————
IG: @forumwacanaipb
Youtube: Forum Wacana IPB
FB: forumwacanaipb
Twitter: forumwacanaipb
Add a Comment